Amoeba pemakan otak, atau dikenal dengan nama ilmiah Naegleria fowleri, merupakan organisme mikroskopis yang dapat menyebabkan penyakit yang sangat serius pada manusia. Organisme ini biasanya hidup di air tawar, seperti danau, sungai, dan kolam renang yang hangat.
Naegleria fowleri dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui hidung saat seseorang berenang atau bermain air di tempat-tempat yang terkontaminasi oleh amoeba ini. Setelah masuk ke dalam tubuh, Naegleria fowleri dapat menyerang otak dan sistem saraf pusat, yang dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai amoebic meningoencephalitis.
Gejala yang muncul pada seseorang yang terinfeksi Naegleria fowleri termasuk sakit kepala, demam, mual, muntah, kejang, dan kehilangan kesadaran. Penyakit ini dapat berkembang dengan cepat dan berakhir dengan kematian dalam waktu yang singkat.
Meskipun kasus infeksi Naegleria fowleri cukup langka, namun penyakit yang disebabkan oleh organisme ini memiliki tingkat fatalitas yang sangat tinggi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan langkah-langkah pencegahan agar terhindar dari infeksi Naegleria fowleri.
Beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan antara lain adalah menghindari berenang di air yang tidak terawat atau terkontaminasi, menggunakan penutup hidung saat berenang di tempat-tempat yang berisiko, dan menjaga kebersihan kolam renang dan peralatan bermain air lainnya. Selain itu, penting juga untuk menghindari menyiram air ke dalam hidung saat mandi atau berendam.
Dengan mengetahui fakta-fakta tentang Naegleria fowleri dan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat melindungi diri dan keluarga dari infeksi yang berpotensi fatal ini. Selalu ingat untuk selalu waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di air, agar terhindar dari risiko infeksi Naegleria fowleri.